Jumat, 22 Mei 2015

Menguji Crossover Tata Aria


Tata Motors
Tata Motors

Setelah memperkenalkan produk-produknya di Indonesia, PT Tata Motors Indonesia memberikan kesempatan pada sejumlah media untuk merasakan tiga varian Tata yang dipasarkan di tanah air.
 

Rombongan dari Jakarta itu kemudian bergerak menuju Puncak Pass, Bogor membawa kendaraan Tata CUV Aria, SUV Safari Storme dan city car Vista dalam acara test drive sehari yang diberi tajuk 'Tata Motors Strong Amazing Day 2014'.
Kendaraan Tata yang difokuskan pada model Aria yang diklaim oleh Tata Motors sebagai kendaraan unik perpaduan antara kendaraan jenis MPV dan SUV.
 

Sebelum mencoba Tata Aria secara langsung, awalnya kami tidak banyak berharap pada performa mobil yang dijuluki  sebagai Crossover Utility Vehicle (CUV) berkapasitas tujuh penumpang itu. Mungkin karena kami tidak terlalu akrab dengan produk otomotif selain dari Jepang, Eropa, dan Amerika dibanding produk dari India.
Namun setelah mencoba, ceritanya menjadi berbeda.
 

Duduk di bangku pengemudi terasa cukup nyaman setelah menyesuaikan posisi jok dan roda kemudi. Yang pertama kali memberikan kesan adalah performa mesin dieselnya yang mengejutkan.
 

Di atas kertas, mesin 2.2 liter Dicor ini mampu memuntahkan daya 140 PS pada 4.000 rpm. Walaupun tidak terlalu dahsyat untuk ukuran sebuah mesin diesel, kami cukup terkejut saat mencoba menjalankannya. Dengan bodi sebesar itu, mesin diesel Tata cukup cekatan dalam berakselerasi.
Menyalip kendaraan lain saat melaju di jalan menanjak di kawasan Puncak bukan persoalan sulit berkat kekuatan puntir mesinnya yang mampu mencapai angka 320 Nm antara 1.700-2.700 rpm.
 

Pedal koplingnya yang super ringan dan kemudahan memindah tuas transmisi juga sangat membantu pengemudi ketika merayap di kemacetan di rute klasik favorit menuju kota Bandung itu. Sayangnya, pedal rem terasa dalam walaupun tetap mampu menghentikan laju dengan baik berkat hadirnya fitur ABS dan EBD plus EBD serta rem cakram di balik keempat rodanya.
Rodanya sendiri berukuran 16 inci plus ban 'tebal' khas SUV berukuran 235/70 dengan ground clearance hingga 200 mm yang membuat pengemudi tidak ragu untuk menurunkan kendaraan ini di jalan rusak berbatu di tengah perkebunan teh.
 

Roda kemudi yang awalnya cukup enak untuk kecepatan tinggi itu ternyata lumayan berat ketika kendaraan berjalan lamban. Feedback-nya juga terlalu berlebihan sehingga pengemudi harus mencengkram kuat-kuat untuk mengendalikan di jalan berbatu.
Namun jalan berbatu itu menjadi saksi bisu atas kekaguman kami pada suspensinya yang mengandalkan model independent double wishbone di bagian depan dan rigid axle 5 link di bagian belakang.
 

Meskipun tetap tidak kuasa melawan hukum fisika, performa suspensi Tata Aria patut diacungi jempol. Kontur jalan yang rusak mampu ditransfer ke bodi kendaraan sebagai 'guncangan' lembut. Persis seperti menaiki SUV papan atas. Tidak berlebihan rasanya kalau pihak Tata Motors mengklaim CUV andalannya ini memiliki cita rasa Eropa.
Kami kagum pada sosok dan performa serta beberapa kelebihan yang disajikan oleh mobil buatan India itu. Dalam beberapa hal, salah satu negeri penghasil film terbanyak di dunia tersebut memang kerap menghasilkan inovasi baru di dunia otomotif.



Untuk info lebih lanjut dan pemesanan produk hubungi Marketing Executive kami:
Ramadan Sitanggang
Phone: 0813-99133849
Email: ramadan.sitanggang@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar